Sabtu, 19 Maret 2011

Ada 2 Jenis Huruf A

Seorang kakek mengajari anaknya yang buta huruf. Kakek itu menunjuk huruf A, namun anak itu menjawab O. Lalu kata kakek itu... "itu huruf A, BEGO!" apa yang akan dikatakan oleh anak itu untuk membalas perkataan kakeknya?

Jawabannya : anak itu berkata: "Trus huruf A pinternya mana?"

Mancian di Danau Singkarak

Waktu malam minggu,sakitar jam sabaleh malam..,awak baduo samo Zikra kawan awak manciang di Danau Singkarak.., aia danau sadang riak-riak.., sakitar satu jam kami mamanciang indak ado dapek lauk nyo do.,umpan lah abih.,.

Indak Lamo kamudian tibo lah urang dari Pakan Baru singgah untuk mamanciang di tampek kami tu,kiro-kiro ado sakitar 6 urang nyo. Anak jo bini nyo sato lo mamanciang malam- malam tu..

"Lah ado Dapek ikan Diak..??",kato salah surang laki-laki tadi.

"Alun ado lai Da...", Jawek si Zikra.

"Dari caliak caro nyo mamanciang urang ko dak biaso manciang di danau do Zik..??"kato awak ka si Zikra.

"ba a tu ..??"

"caliak lah bini urang tu....,mamanciang disiko batu - batu nyo sagadang godok,,apuang-apuang nyo pake bola karah-karah sagadang godok lo."

"huakak...kahh...kah...ado ado se mah..."

Lah sakitar tigo jam mamanciang indak yo dapek ikan do ..,umpan kami lah abih.Jadi kami cuma mangawanan urang Pakan Baru tu mamanciang lai.

Indak lamo panciang salah sorang laki-laki tadi panciang nyo dibanam an apuang-apuang nyo,

"Eh lai mah Da...,"kato Zikra.

"yo...gadang takah nyo mah.,,kareh unyuik nyo..."

Bakumpualah keluarga nyo disitu untuk mancaliak hasil yang didapek an.

"Ayo ..Pa..jaan ampe lapeh Pa..",kato bini Uda tu.

Tali panciang digulung taruih, ampiang sampai ditapian lai..lah mulai nampak mangkilek-kilek.

Tau tau nyo sampai panciang diangkek,tapampang lah softek yang lakek dimato panciang paja tadi.

"Aduh...,mimpi a den samalam...,,ado darah lo lai...",kato laki-laki tadi.

Awak samo Zikra payah manahan galak.... keluarganyo galak bacampua sadiah.

Minggu, 06 Maret 2011

Good bye my lovely datuk I will miss youso much

hari ini aku kehilangan orang yang aku sangat sayangi. di adalah datukku [Kakek] dia meninggal tanggal 7 maret 2011 jam 3.50 di rumah sakit fatmawati, dia adalah pemain biola yang sangat hebat, dia adalah kakekku yang terakhir dan Grand parents terakhirku yang meninggal, good bye datuk i wish you is happy up there with Allah SWT. T_T

Sabtu, 05 Maret 2011

Lirik Lagu Sm#sh Cenat Cenut Versi OVJ

Aku tahu kenapa hatiku cenat cenut
Mungkin saat itu kau sedang kentut

Aku tahu kenapa kau jadi malu
Mungkin kau salah, salah pake baju ( baju mertua )

Ku tahu, kenapa lidahmu kelu
Mungkin saat itu, kau telat minum susu

Aku tahu kenapa merinding bulu romamu
Mungkin di belakangmu ada anak hantu

Bibirmu dower Bibirmu dower
Cenat cenut cenat cenut, kayak badut kayak badut
Kalo lagi ngerayu cewek

Bibirmu dower Bibirmu dower
Cenat cenut cenat cenut, kayak marmut kayak marmut
Kalo lagi ngerayu cewek

Kamu tau gak, kapan kau dan dia bertemu
Kayaknya waktu itu, pas mati lampu

Sampe lu gak liat yang ada di depan lu
Akhirnya, lu malah kejedot pintu

Hati hati ada anjing yang lagi nungguin kamu
Bisa bisa nanti juga ke penghulu lu
Betul betul betul.

Lepaskan semua beban dan gundah di hatimu
Lagu ini cuma buat lucu lucu

Bibirmu dower Bibirmu dower
Cenat cenut cenat cenut, kayak badut kayak badut
Kalo lagi ngerayu cewek

Bibirmu dower Bibirmu dower
Cenat cenut cenat cenut, kayak marmut kayak marmut
Kalo lagi ngerayu cewek

Lagu ini tercipta hanya khusus buat kamu kamu
Yang suka dower bibirnya

Kalo lihat cewek, merasa dirinya asyik padahal ngak ada isi
Jangan diambil hati

Bibirmu dower Bibirmu dower
Cenat cenut cenat cenut kayak badut kayak badut
Kalo lagi ngerayu cewek

Bibirmu dower Bibirmu dower
Cenat cenut cenat cenut kayak marmut kayak marmut
Kalo lagi ngerayu cewek

Bibirmu dower

baca selengkapnya di : http://www.poetra-anoegrah.co.cc/2011/02/download-lagu-cenat-cenut-smsh-ovj.html#ixzz1FnrnLigw

Pertempuran Hebat di Dekat Kota Minyak Anti-Kadhafi Bertekad Rebut Tripoli

TRIPOLI - Bentrok antara pejuang oposisi dengan tentara dan milisi yang loyal kepada pemimpin Libya Muammar Kadhafi terus berlangsung. Para pejuang dan demonstran bertekad untuk terus merangsek ke wilayah barat dan menembus Tripoli serta merebut kendali ibu kota dari tangan kubu Kadhafi.

Bahkan, Kepala Dewan Nasional Libya (kelompok penentang Kadhafi) Mustafa Abdel Jalil menegaskan bahwa para pejuang yang dipimpinnya bertekad merebut kemenangan, khususnya di Tripoli. "Rakyat akan terus berjuang dan tidak akan menyerah. Tekad kami: menang atau mati. Kami tidak akan berhenti berjuang sampai seluruh negeri ini bebas (dari rezim Kadhafi)," seru Abdel Jalil saat menyemangati para demonstran dan oposisi di sebuah lapangan Kota Al Bayda, timur Libya, Jumat (4/3).

Di kota yang saat ini dikuasai kelompok oposisi itu, mantan menteri kehakiman (menkeh) Kadhafi tersebut terus menggelorakan semangat demonstran. Pidato Abdel Jalil sontak disambut antusiasi massa. "Libya menuju merdeka. Kadhafi harus turun dan pergi," seru massa.

Para pejuang oposisi bertekad untuk melanjutkan aksi mereka ke wilayah kekuasaan Kadhafi di pusat Kota Tripoli. "Babak baru akan terjadi di ibu kota," teriak massa.

Menurut Abdel Jalil, banyak pejabat dan anggota rezim Kadhafi kini telah bergabung ke kubu oposisi. Tetapi, dia mengakui bahwa Kadhafi menyusupkan pula orang-orangnya ke kelompok oposisi. "Jangan dengarkan dan biarkan mereka memorak-porandakan revolusi kita. Rezim lama sudah berlalu," lontarnya. "Kalian semua juga harus selamatkan Libya. Jangan hancurkan bangunan dan gedung-gedung. Semuanya milik kita sekarang," lanjutnya.

Ditanya Reuters apa yang akan dilakukan dewan pimpinannya, Abdel Jalil menjawab. "Kami akan kirimkan pesan ke Barat (bagian barat Libya yang pro-Kadhafi, Red) dan seluruh rakyat bahwa negeri ini akan menjadi negara demokratis," tuturnya.

Oposisi terus merangsek ke wilayah-wilayah yang diduduki loyalis Kadhafi. Lusinan pejuang oposisi yang bersenjata terlihat menuju kota pantai Uqayla, sekitar 280 km sebelah barat Benghazi, kota terbesar kedua di Libya yang menjadi markas utama oposisi.

Wartawan Agence France-Presse (AFP) yang ada di wilayah sekitar 20 km barat Uqayla menuturkan bahwa dirinya melihat sejumlah kendaraan berisi 60-70 pejuang oposisi melaju di jalan raya. Konvoi itu bergerak menuju Raslanuf, kota kilang minyak yang diduduki pro-Kadhafi dan terletak sekitar 600 km sebelah timur Tripoli.

Kolonel Bashir Abdulkadir, perwira militer yang membelot dari rezim Kadhafi, membeberkan bahwa pihaknya telah mengirim sekitar 20 kendaraan dan truk berisi suplai bantuan dari Uqayla di timur ke Brega. Di kota itu, banyak pejuang oposisi tewas dan terluka dalam serangan pasukan Kadhafi pada Rabu lalu (2/3). Saat ini, koalisi demonstran dan oposisi menguasai wilayah timur Libya dan beberapa kota di barat sejak revolusi meletus kali pertama pada 15 Februari lalu.

Pertempuran hebat antara oposisi dan tentara pro-Kadhafi pun meletus di Raslanuf kemarin siang. Sedikitnya, empat orang tewas dalam bentrok itu. "Mereka (tentara pro-Kadhafi) menembakkan roket-roket Grad. Saya menyaksikan empat pejuang tewas di depan saya karena dihantam roket," ungkap Marai, pejuang oposisi, sekitar 10 km sebelah barat Raslanuf. "Mereka mengerahkan helikopter. Kami tidak memiliki senjata berat," tambahnya.

Kendati begitu, para pejuang anti-Kadhafi berhasil merebut bandara di Raslanuf. "Para pemberontak mengklaim bahwa mereka telah berhasil mengambil alih bandara. Kami juga mendapat telepon dari garis depan bahwa oposisi telah menguasai bandara," kata koresponden Reuters Mohammed Abbas mengutip informasi dari dua pejuang oposisi, Ahmed Harram dan Atef Orfi.

Di Kota Zawiyah, sekitar 50 km barat Tripoli, pasukan Kadhafi juga terlibat bentrok dengan oposisi selama beberapa jam. Kota itu memang berada dalam kekuasaan oposisi.

"Sejak pukul 11 siang hingga sore ini, tentara bayaran Kadhafi yang umumnya berasal dari Afrika menembaki warga di sini," kata Ibrahim, penduduk lokal, kepada Reuters. "Ratusan orang terluka dan dilarikan ke rumah sakit. Kami tidak punya pilihan, kecuali terus berjuang melawan diktator," lanjutnya.

Sebuah fasilitas minyak di Zueitina, selatan Kota Benghazi, hancur dan rusak parah. Stasiun televisi Al Jazeera menayangkan asal tebal dari sebuah kilang yang terbakar memenuhi langit kota tersebut.

Abdullah al-Mahdi, juru bicara oposisi, kepada Al Jazeera menuturkan bahwa para pejuangnya siap menyerang Tripoli jika komunitas internasional nanti memang menerapkan zona larangan terbang di Libya. Langkah itu diyakini bisa melemahkan kekuatan Kadhafi.

AS dan negara-negara Barat telah mendesak agar Kadhafi mundur. Mereka juga mempertimbangkan berbagai opsi, termasuk kemungkinan pemberlakuan zona larangan terbang. Kendati begitu, mereka juga khawatir bahwa keterlibatan serangan militer asing di Libya bisa menganggu stabilitas eksporter minyak terbesar ke-12 di dunia tersebut.

Di Distrik Tajoura, Tripoli, demonstran dihujani tembakan oleh kubu pro-Kadhafi setelah salat Jumat kemarin. Tentara dan polisi pro-Kadhafi berupaya membubarkan massa yang berkumpul di halaman Masjid Murat Adha. Ratusan orang meneriakkan agar Kadhafi turun dari kekuasaannya.

Masih kuatnya pasukan pro-Kadhafi terkait erat dengan penguasaan senjata dan dana yang melimpah. Itu sebabnya mereka bisa bertahan di Tripoli meski banyak wilayah Libya telah jatuh ke tangan oposisi.

Yang terbaru, sebuah kapal bergerak dari Kota Pelabuhan Harwich, Inggris, menuju Libya, dengan mengangkut uang GBP 100 juta atau USD 160 juta (sekitar Rp 1,44 triliun). Seluruh uang yang diangkut adalah uang dinar Libya. Kapal tersebut akhirnya ditahan dan disita pihak berwenang di Inggris.

"Kapal itu hendak menuju Libya, tetapi kembali ke Inggris Rabu pagi. Kapal tersebut digiring ke Pelabuhan Harwich oleh kapal HMS Vigilant dan UK Border Agency," kata juru bicara kementerian dalam negeri Inggris kemarin. "Kargo dalam kontainer di kapal itu berisi mata uang Libya," lanjutnya.

Sebelumnya, Dewan Keamanan PBB melarang perjalanan para pemimpin Libya dan membekukan seluruh aset keluarga Kadhafi. Inggris juga telah membekukan aset Kadhafi di negeri itu. The Daily Telegraph melaporkan bahwa aset Kadhafi di Inggris ditaksir sekitar GBP 20 miliar (sekitar Rp 288 triliun). (AFP/AP/Rtr/dwi)

Jumat, 04 Maret 2011

Terima Dana Kadhafi, Direktur LSE di Inggris Mundur

Hanna Meinita - Okezone
Jum'at, 4 Maret 2011 - 15:26 wib

Direktur London School of Economics (LSE), Sir Howard Davies (Foto: Ist)

INGGRIS- Krisis politik yang terjadi di Libya berimbas kepada salah satu universitas elite di Inggris. Direktur London School of Economics (LSE), Sir Howard Davies mengundurkan diri setelah hubungan universitas ini dengan keluarga Kadhafi terbuka ke publik.

Davies mundur karena menyadari reputasi LSE harus “menderita” akibat dana hibah penelitian sebesar 300 ribu poundsterling yang diberikan putra Moamar Kadhafi, Saif al-Islam. Menurutnya, keputusan menerima hibah itu menjadi “bumerang” bagi LSE.

“Saya menyimpulkan adalah hal yang tepat jika saya mundur meskipun saya tahu ini akan menyebabkan kesulitan bagi institusi yang saya cintai. Intinya, saya bertanggung jawab atas reputasi sekolah yang telah menderita,” ujar Davies, seperti dilansir dari situs The Telegraph, Jumat (4/3/2011).

Sebuah penyelidikan independen yang dipimpin mantan hakim, Lord Woolf akan memeriksa hubungan LSE dengan Libya dan putra Kadhafi, Saif al-Islam. Penyelidikan juga akan membuat pedoman untuk universitas yang menerima sumbangan internasional.

Dia juga menyatakan penyesalannya karena telah mengunjungi Libya untuk memberikan saran memodernisasi lembaga keuangan kepada rezim Kadhafi. “Saya membuat kesalahan pribadi dalam menerima undangan Pemerintah Inggris untuk menjadi utusan ekonomi dan akibat dari undangan Libya untuk memberikan saran atas kekayaan mereka,” urainya.

Pengunduran diri Davies datang setelah konsultan AS mengakui adanya kontrak senilai USD3 juta dengan Libya untuk membersihkan reputasi Kadhafi di dunia barat. Monitor Group yang berbasis di Cambridge, Massachusetts, diselenggarakan untuk para akademisi dan pembuat kebijakan dari AS dan Inggris untuk mengunjungi ibu kota Libya, Tripoli, menemui pemimpin Libya pada 2006 dan 2008.

Mereka termasuk profesor ekonomi internasional dari Johns Hopkins University, yang juga penulis buku The End of History dan The Last Man, serta penasihat PersidenAS George Bush di Timur Tengah, Richard Perle.

Di tengah kontroversi atas hubungan dengan Libya, LSE mengumumkan pada Rabu (2/3/2011), telah memutus hubungan dengan keluarga Kadhafi dan akan menyumbangkan hibah sebesar 300 ribu poundsterling untuk siswa Libya. LSE juga tengah menyelidiki klaim kasus penjiplakan dalam disertasi PhD milik Saif al-Islam.

Davies, yang merupakan mantan Kepada Financial Services Authority dan Wakil Gubernur Bank of England, akan tetap menjabat sebagai Direktur LSE hingga penggantinya didapatkan.(kem)

Kamis, 03 Maret 2011

Marinir Belanda Ditangkap Tentara Pro-Kadhafi

Milisi antipemerintah Libia berjalan di padang pasir menuju Kota Brega untuk berperang melawan militer pro-Kadhafi [yahoo][BREGA] Pihak Belanda mengonfirmasi kalau tiga orang tentara marinir mereka telah ditangkap pasukan pro-Muammar Kadhafi. Penangkapan dilakukan saat para tentara itu tengah membantu evakuasi terhadap dua orang sipil warga Eropa di Kota Sirte, Libia.

Kemarin, Kadhafi tampil dberpidato i televisi dan menyatakan, kalau ribuan warganya siap berperang jika terjadi intervensi oleh pihak Barat.”Kami akan berperang hingga pria dan wanita yang terakhir,” katanya.

Kamis (3/3) ini PBB bersidang untuk mengimplementasikan kemungkinan berlakunya zona larangan rerbang dengan tujuan supaya Kadhafi menghentikan aksi serangannya ke kelompok antipemerintah. Hanya saja tindakan itu tidak mendapat dukungan Rusia.

Di lain pihak Presiden Venezuela, Hugo Chavez mengatakan, ia telah berdiskusi dengan Kadhafi untuk upaya membentuk komisi perdamaian sebagai bagian dari mediasi untuk meredam kekacuan di Libia. Menurut Menteri Komunikasi Venezuela, Andres Izarra, belum diketahui apa reaksi Kadhafi terhadap proposal yang diajukan Chavez.

Sementara itu, milisi antipemerintah akhirnya kembali menguasai kota pelabuhan minyak Brega di wilayah timur. Kota ini sempat dikuasai militer pro-Kadhafi sebelum akhirnya pasukan milisi kembali dengan kekuatan yang lebih banyak dan melakukan pencegatan, berhasil memaksa militer pro-Kadhafi mundur.

Kota Brega langsung dikuasai ribuan orang antipemerintah, yang menembakan senjata ke udara tanda kegembiraan karena menang perang. [L-9]
image

Lorem ipsum dolor sit

Aliquam sit amet urna quis quam ornare pretium. Cras pellentesque interdum nibh non tristique. Pellentesque et velit non urna auctor porttitor.

image

Nunc dignissim accumsan

Vestibulum pretium convallis diam sit amet vestibulum. Etiam non est eget leo luctus bibendum. Integer pretium, odio at scelerisque congue.