Damaskus – Infopalestina: Presiden Suriah Basyar Asad menilai serangan pasukan Israel kepada kapal-kapal bantuan kemanusiaan di Armada Kebebasan (Freedom Flotilla) yang menuju Jalur Gaza bulan lalu dan kekerasan terhadap relawan internasional telah menghancurkan harapan menuju perdamaian di kawasan regional Timur Tengah di masa depan.
Dalam wawancaranya dengan BBC hari ini Kamis (17/6) Asad menyebut tindakan itu menghasung dan menciptakan krisis-krisis dan justru meremehkan semua upaya menuju perdamaian di kawasan Timur Tengah.
Presiden Suriah ini menambahkan, serangan Israel terhadap Armada Kebebasan yang menelan sembilan relawan Turki gugur dan puluhan lainnya luka-luka akan berakibat buruk dan serangan itu akan semakin memicu perang di kawasan Timur Tengah.
Asad menegaskan, Timur Tengah saat ini sedang melewati fase perubahan dimana sangat sulit terwujud perdamaian dengan pemerintah Israel sekarang. (bn-bsyr)
0 komentar:
Posting Komentar